Bunga yang diukir dari sayuran terlihat sangat menarik dan dekoratif. Kamu bisa membuatnya sendiri dengan mengikuti tips bermanfaat tentang mengukir sayuran ini.
Sayuran adalah bagian penting dari diet harian kita. Mereka memberi kita vitamin dan mineral penting yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tubuh kita yang sehat.Selain untuk dimakan, sayuran bisa digunakan untuk membuat bunga cantik yang dimaksudkan untuk tujuan dekoratif. Mereka digunakan pada berbagai kesempatan seperti pernikahan, resepsi, atau pesta. Mereka menawarkan sentuhan keanggunan dan kemewahan pada suasana. Bunga-bunga ini bisa disimpan di meja makan atau digunakan untuk hiasan piring. Hal yang menarik dari ukiran bunga ini adalah bisa dimakan. Kebanyakan ukiran cukup sederhana dan dapat dengan mudah dilakukan di rumah.
Pilihan Sayuran
Untuk mengukir, Anda harus memilih sayuran yang segar dan keras. Beberapa sayuran seperti bawang merah, wortel, tomat, mentimun, labu, melon, kentang, lobak, dan labu sangat cocok untuk ukiran. Sayuran ini dapat digunakan untuk membuat bunga hias serta burung, perahu, dan naga yang rumit.
Setiap sayuran memiliki ciri khas tersendiri. Bawang merah dan bawang bombay harus segar dan tanpa kerutan. Wortel harus berukuran sedang atau besar dan lurus. Anda harus memilih lobak yang bulat, segar, dan padat.
Persiapan
Sayuran harus diolah dengan proses tertentu, agar bunganya mudah diukir. Rendam tomat dalam campuran air dan air jeruk nipis untuk mencegahnya menjadi kecoklatan. Bawang merah dan bawang merah harus direndam dalam air sebelum dikupas untuk meminimalkan iritasi mata.
Anda harus mencuci bit dengan air asin, yang mengurangi hilangnya warna. Itu harus tetap lembab dengan menyemprotnya secara teratur dengan air untuk mencegahnya menjadi hitam. Kentang harus dicuci setelah dikupas dan dicuci lagi setelah diiris untuk menghindari kecoklatan.
Tips dan Petunjuk Penting
Sebelum mengukir, sayuran harus dicuci dan dibersihkan secara menyeluruh. Gunakan pisau berujung tajam dengan pisau perunggu atau baja tahan karat. Bilah pisau baja biasa dapat menyebabkan perubahan warna pada sayuran.
Hindari ukiran yang berlebihan untuk mencegah pemborosan dan hilangnya nilai gizi.Desain yang Anda ukir harus sesuai dengan piring makanan. Pola bunga cocok dengan segala jenis hidangan. Jika sayuran akan dicelupkan ke dalam saus, maka harus dipotong dengan ukuran yang sesuai.
Sayuran yang dipilih untuk ukiran harus tahan terhadap jatuh, seperti lobak atau wortel Cina. Sebelum mengukir sayuran, Anda harus memiliki latihan yang cukup. Itu harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan konsentrasi.
Setelah mengukir, sebaiknya simpan sayuran dalam air sedingin es, agar kelopak bunga yang diukir menyebar dengan baik dan tetap kokoh. Ukiran bunga tidak boleh dibiarkan dalam air untuk waktu yang lama, karena kelopak dapat berubah warna dan rusak.
Setiap jenis sayuran ukir sebaiknya diletakkan terpisah, agar semua pekerjaan Anda tidak hilang jika salah satu jenis sayuran membusuk. Simpan sayuran yang sudah diukir dalam wadah dan simpan di lemari es. Jika lemari es tidak tersedia, tutupi dengan kain tipis yang lembab.Simpan di tempat yang terlindung, agar tidak kering atau layu.