Kacang hijau dapat tumbuh dengan cara yang sangat sederhana dan nyaman. Tauge dianggap sebagai makanan bergizi tinggi. Jadi, cari tahu beberapa tips sederhana namun efektif tentang cara menumbuhkan kacang ini di rumah.
Kacang hijau adalah benih tanaman Vigna radiata , yang banyak dibudidayakan di India, Cina, Indonesia, Bangladesh, Burma, dan daerah panas dan kering di Eropa Selatan dan Amerika Serikat bagian Selatan.Tanaman ini sebenarnya berasal dari India, Bangladesh, dan Pakistan. Biji tanaman ini berbentuk lonjong dengan kulit berwarna hijau. Tapi kacang yang dikupas berwarna kuning, dan disebut sebagai 'mung dal'.
Kacang hijau sarat dengan vitamin dan mineral penting, terutama vitamin A, B, dan E, potasium, magnesium, kalsium, dan zat besi. Nilai gizi makanan ini semakin ditingkatkan, saat kacang bertunas atau berkecambah. Saat benih berkecambah, enzim yang ada di dalamnya mengaktifkan nutrisi yang tidak aktif, yang membuat kecambah sangat bergizi.
Cara Menumbuhkan Kacang Hijau
Anda dapat menumbuhkan kacang hijau dalam kondisi terang dan gelap, tetapi metode yang biasa dilakukan adalah memaparkan kacang ke cahaya alami atau buatan selama sekitar 4 jam sehari. Untuk menumbuhkan kacang hijau, Anda memerlukan kacang hijau organik dan kering, stoples kaca, dan penutup kecambah atau kasa nilon.
Untuk memulainya, bilas kacang sampai bersih dan masukkan ke dalam stoples pengalengan.Sekarang, isi toples dengan air dan biarkan kacang terendam dalam air semalaman. Keesokan harinya, bilas kacang dengan hati-hati, dan tiriskan kelebihan air dengan saringan. Masukkan kembali ke dalam toples pengalengan, dan tutupi mulut toples dengan kain tipis atau penutup kecambah. Idealnya, pembilasan harus dilakukan sekitar 2 hingga 3 kali sehari selama tiga hari pertama.
Saat kacang bertunas (yang biasanya terjadi dalam 2 hingga 3 hari), kulit atau kulitnya akan keluar. Untuk membuang kulitnya, Anda bisa memasukkan kacang ke dalam mangkuk besar, dan membilasnya hingga bersih. Cobalah untuk membuang kulit sebanyak mungkin, setelah itu bilas kacang lagi, dan kembalikan ke toples kaca.
Anda dapat menghentikan proses kecambah pada hari kedua, atau menunggu hingga hari keempat untuk mendapatkan kecambah yang benar-benar besar dan montok. Setelah kecambah siap, jangan lupa membilasnya untuk terakhir kali untuk membuang kulitnya sebanyak mungkin. Sekarang, tiriskan kelebihan air, dan masukkan kecambah ke dalam toples pengalengan kering dengan penutup yang rapat.Simpan toples di lemari es.
Kecambah dapat bertahan selama 2 hingga 3 minggu, karena kacang hijau memiliki umur simpan yang lama. Namun sebaiknya kecambah dicium terlebih dahulu untuk mengecek kesegarannya sebelum digunakan. Satu hal penting yang harus diingat adalah bahwa biji dapat menggandakan ukurannya saat berkecambah. Jadi, kecambah jumlah kacang yang bisa Anda konsumsi dalam 2 hingga 3 minggu.
Tage kacang hijau dapat dimakan mentah atau ditambahkan ke dalam salad. Mereka adalah sumber yang kaya protein, vitamin, dan mineral. Tapi tidak seperti kacang lainnya, mereka tidak menyebabkan masalah perut kembung, karena mudah dicerna. Jadi, mereka bisa dinikmati bahkan oleh anak-anak dan orang dengan sistem pencernaan yang lemah. Anda dapat dengan mudah menyiapkan makanan bergizi ini di rumah, dan mereka pasti akan membantu Anda tetap sehat dengan menyediakan banyak sekali nutrisi penting.