Jerawat adalah kondisi kulit yang umum yang dapat menyebabkan komedo di dada. Masalah kulit ini bisa membuat frustasi dan memalukan. Cuci kulit Anda dengan pembersih lembut dua kali sehari dan gunakan perawatan topikal dapat membantu membersihkan area komedo. Penting juga untuk tidak menyentuh kulit yang terkena dampak untuk mencegah penyumbatan tambahan pada pori-pori.
Video of the Day
Remaja dan wanita hamil berisiko tinggi terkena masalah jerawat, menurut MayoClinic. com. Wanita beberapa hari sebelum dimulainya siklus menstruasi juga berisiko tinggi. Sejarah keluarga juga nampaknya berperan dalam mengembangkan komedo.
Pilihan Pengobatan
Mengobati komedo memerlukan pengurangan produksi minyak dan mempercepat tingkat perputaran sel kulit, menurut MayoClinic. com. Produk over-the-counter bekerja untuk mengeringkan minyak dan mengelupas sel kulit mati yang menyebabkan bakteri. Pilih perawatan blackhead yang mengandung sulfur, benzoil peroksida atau asam salisilat.Jika komedo di dada tidak membaik dengan pilihan nonprescription, buat janji dengan dokter kulit. Dia bisa meresepkan lotion resep yang lebih kuat, seperti tazarotene atau tretinoin. Produk topikal ini diterapkan ke dada dan bekerja untuk mempromosikan perputaran sel, mencegah komedo.
PertimbanganObat topikal yang digunakan untuk mengobati komedo memiliki efek samping. Misalnya, iritasi kulit, pengelupasan dan kekeringan bisa terjadi. Efek samping bisa membaik setelah bulan pertama pengobatan; Namun, berkonsultasilah dengan dokter Anda jika efek sampingnya tidak membaik.
Pengobatan juga dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Gunakan SPF 30 atau lebih tinggi di dada untuk mencegah pembakaran.
Kesalahpahaman
Jerawat bukan disebabkan oleh kebersihan yang buruk, meski ada mitos umum, menurut American Academy of Dermatology. Mencuci kulit Anda lebih dari dua kali sehari bisa membuat komedo menjadi lebih buruk. Komedo di dada juga tidak disebabkan oleh diet.
Peringatan
Hindari menyentuh atau memetik komedo di dada. Hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi dan jaringan parut, menurut MayoClinic. com. Jika komedo tidak membaik atau tampak meradang, hubungi dokter Anda. Peradangan yang meningkat bisa jadi pertanda infeksi.