Penyerapan zat besi bergantung pada beberapa faktor, termasuk seberapa banyak Anda mendapatkan nutrisi tertentu. Mineral ini bertanggung jawab untuk memasok oksigen ke semua organ dan jaringan Anda dengan bantuan protein hemoglobin. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, penurunan fungsi mental dan, untuk ibu hamil, bayi kecil atau prematur. Agar tetap sehat, sediakan banyak makanan kaya zat besi beserta makanan kaya vitamin C untuk meningkatkan penyerapan.
Video of the Day
Penyerapan Besi
Makanan hewan dan tumbuhan mengandung zat besi, dan penyerapan tergantung pada bentuk besi tertentu. Tubuh menyerap besi heme, ditemukan pada produk hewani, lebih efisien. Besi nonheme dari sumber tanaman lebih baik diserap saat dipasangkan dengan makanan kaya vitamin C. Makanan yang mengandung kalsium, tanin, phytate dan polifenol menurunkan penyerapan zat besi nonheme. Teh, kopi, susu, kacang polong dan biji-bijian mengandung zat ini.
Buah Jeruk
Buah jeruk kaya akan vitamin C. Mengonsumsi satu jeruk memberi Anda 70 miligram vitamin C. Serealia yang diperkaya, daging sarapan dan telur adalah makanan sarapan yang kaya akan zat besi. Untuk penyerapan zat besi yang lebih baik, tambahkan jus oranye atau oranye ke sarapan Anda. Tiga perempat cangkir jus jeruk menyediakan 93 miligram vitamin C. Jika Anda mengonsumsi suplemen zat besi, ambillah dengan jus untuk penyerapan yang lebih efisien. Grapefruits atau jus grapefruit adalah sumber vitamin C terbaik lainnya
Dukungan Sayuran
Salah satu sumber vitamin C terkaya adalah paprika merah. Satu paprika merah mengandung 95 miligram vitamin C. Tomat, jus tomat, brokoli, kembang kol, paprika hijau, kol, roti, lobak, kentang dan brussels sprout adalah sayuran kaya vitamin. Sayuran ini bisa ditambahkan ke makanan Anda sebagai lauk saat menyajikan daging yang tinggi zat besi. Anda juga bisa mencoba melempar sayuran ini ke makanan pembuka seperti di pasta, casserole, sup atau salad untuk membantu menyerap zat besi.