Makanan Menggabungkan untuk Vegetarian

30 Days Vegan Challenge, Hasilnya Bikin Shock! Apakah Vegan Susah Dapetin Protein? Muscle Loss?

30 Days Vegan Challenge, Hasilnya Bikin Shock! Apakah Vegan Susah Dapetin Protein? Muscle Loss?
Makanan Menggabungkan untuk Vegetarian
Makanan Menggabungkan untuk Vegetarian
Anonim

Diet vegetarian tidak perlu menaikkan label merah bergizi, terutama bila menyangkut protein. Makanan nabati memang menyediakan asam amino, yang merupakan blok protein. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan kombinasi makanan sepanjang hari, tidak hanya pada satu kali makan, dapat menyediakan semua asam amino esensial yang dibutuhkan.

Video of the Day

Menggabungkan Makanan untuk Protein

Bahkan nonvegetarian kemungkinan makan kombinasi makanan legum setiap minggu. Kacang polong lebih dikenal sebagai kacang, kacang lentil, kacang kedelai dan kacang polong. Kombinasi kacang dan biji klasik termasuk nasi dan kacang-kacangan, cabai vegetarian dengan roti jagung, kacang refried dan tortilla. Lentil dan kacang polong dapat digabungkan dengan biji-bijian seperti jelai dan pasta menjadi sup atau stews. Kacang tanah juga kacang-kacangan dan sejajar dengan kerupuk gandum utuh atau roti.

Kedelai, meskipun tergolong legum, tidak biasa karena mengandung protein berkualitas tinggi sebanyak per porsi sebagai daging. Kedelai dan protein kedelai olahan dapat ditemukan di berbagai pengganti daging, seperti burger sayuran dan tahu. Kombinasi makanan kedelai meliputi sayur dan tahu tumis dengan nasi merah, lasagna dengan keju kedelai dan pengganti daging dan burger vegetarian di atas roti.

Kombinasi Kacang dan Benih

Kacang-kacangan dan biji-bijian bekerja dalam berbagai macam piring dan menyediakan sejumlah protein dalam ukuran porsi yang relatif kecil. Campuran jejak adalah makanan ringan sehari-hari yang mengaitkan kacang-kacangan dan biji-bijian. Cobalah menggabungkan mentega kacang atau hummus (buncis dan pasta wijen) dengan kerupuk atau menambahkan kecambah alfalfa ke sandwich sayuran panggang.