Proses tidak disengaja di tubuh Anda seperti denyut jantung dan tekanan darah dikendalikan oleh segmen sistem saraf Anda yang disebut sistem saraf otonom. Salah satu bagian dari sistem otonom, yang disebut sistem saraf simpatik, mengendalikan respons "fight-or-flight" dasar Anda. Olahraga teratur menurunkan aktivitas dalam sistem simpatis Anda dan meningkatkan aktivitas di bagian lain sistem saraf otonom yang disebut sistem saraf parasimpatis.
Video of the Day
Sympathetic Nervous System
Bila Anda menghadapi situasi berbahaya atau penuh tekanan, proses paksa di tubuh Anda meningkatkan aktivitas di sistem saraf simpatik Anda. Pada gilirannya, aktivitas yang meningkat ini menyebabkan perubahan seperti peningkatan tekanan darah dan detak jantung dan penurunan pencernaan makanan. Dalam masyarakat modern, pemicu sistem simpatik secara terus-menerus dapat memainkan peran penting dalam pengembangan berbagai bentuk penyakit jantung. Jika Anda menjalani gaya hidup tidak aktif secara fisik, Anda dapat meningkatkan tingkat aktivitas simpatik Anda, yang pada gilirannya dapat menyebabkan peningkatan risiko terkait jantung.
Sistem saraf parasimpatis
Sistem saraf parasimpatis Anda bekerja dengan mengimbangi respons fight-or-flight dari sistem saraf simpatik Anda. Ini termasuk menurunkan tekanan darah dan detak jantung, meningkatkan pencernaan makanan, menurunkan laju pernapasan dan meningkatkan aliran darah ke ginjal dan usus Anda. Selain membantu Anda pulih dari tekanan tubuh yang dihasilkan oleh sistem simpatik Anda, sistem parasimpatis Anda membantu menurunkan penggunaan energi tubuh Anda selama istirahat atau kondisi normal sehari-hari dan membantu Anda mempersiapkan tekanan masa depan yang disebabkan oleh reaksi fight-or-flight.
Bila Anda melakukan latihan aerobik secara teratur, Anda mengurangi beban stres pada tubuh Anda dengan beberapa cara, termasuk menurunkan tekanan darah dan tingkat kolesterol LDL yang berbahaya, meningkatkan kadar kolesterol HDL yang bermanfaat dan memperbaiki aliran darah dan fungsi jantung dasar. Dalam kombinasi, perubahan fisik ini menyebabkan berkurangnya aktivitas pada sistem saraf simpatik Anda dan peningkatan aktivitas pada sistem parasimpatis Anda. Paradoksnya, aktivitas parasimpatis yang meningkat ini justru menurunkan tingkat stres yang ditempatkan pada fungsi normal tubuh Anda.
Signifikansi