Edema di kaki, disebabkan oleh air yang tersimpan di jaringan otot tubuh, bisa berakibat dari berbagai faktor. Terkadang mungkin sesederhana beberapa kebiasaan gaya hidup yang butuh perubahan. Kasus yang lebih rumit seringkali merupakan akibat dari kondisi medis atau obat-obatan yang dikonsumsi. Karena berat air memiliki banyak penyebab dan banyak pengobatan, penting untuk berbicara dengan dokter Anda untuk menentukan pengobatan apa yang paling sesuai untuk kondisi Anda.
Video of the Day
Langkah 1
Tinggikan kaki. Ini adalah cara sederhana untuk mengurangi pembengkakan di dalamnya. Berbaringlah di tempat tidur dengan kedua kaki disangga bantal, bersantailah di kursi malas atau gunakan produk khusus untuk mengangkat kaki. Untuk hasil terbaik, kaki harus ditinggikan di atas tingkat jantung.
Langkah 2
Latih kaki. Dengan meningkatkan aliran darah di kaki, cairan yang tersimpan di jaringan otot terkuras dan dipompa kembali ke jantung. Latihan yang berbeda digunakan, tergantung pada apa yang menyebabkan edema. Diskusikan pilihan olahraga dengan dokter Anda.
Langkah 3
Minum lebih banyak air. Tubuh Anda terkadang akan menahan air bila tidak yakin apakah akan mendapatkan cukup air. Minum lebih banyak air lebih sering membantu tubuh untuk menyadari bahwa airnya akan semakin sering dan akan melepaskan cairan yang telah disimpannya.
Langkah 4
Gunakan diuretik. Ada banyak diuretik yang efektif dan aman di pasaran. Beberapa diuretik herbal yang paling umum termasuk dandelion, uvi ursi, jelatang menyengat atau juniper berry (tidak untuk digunakan jika Anda menderita diabetes atau menderita penyakit ginjal). Diuretik dimaksudkan untuk digunakan dalam jangka waktu pendek (seperti beberapa hari) sehingga tidak terus digunakan untuk waktu yang lama karena ini berbahaya bagi tubuh.
Langkah 5
Bicarakan dengan dokter Anda tentang produk khusus lainnya untuk mengobati edema. Menggunakan pijat, kaus kaki kompresi, sepatu yang tepat atau obat yang diresepkan, seperti Lasix, dapat membantu mengurangi retensi air di kaki.