Deposit kalsium arterial berkontribusi pada pengembangan artherosclerosis, yaitu pengerasan dan penyempitan arteri Anda. Dikombinasikan dengan plak kolesterol, endapan kalsium secara signifikan dapat meningkatkan kesempatan Anda terkena penyakit jantung koroner, serangan jantung dan stroke, menurut American Heart Association. Meskipun penyebab langsung deposit kalsium tidak diketahui, Anda dapat membantu mencegah dan mengurangi komplikasi gejala yang terkait. Selalu berbicara dengan dokter Anda sebelum melakukan perubahan pada diet atau gaya hidup Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan lainnya.
Video of the Day
Langkah 1
Berhenti merokok. AHA melaporkan bahwa rokok dan paparan asap rokok meningkatkan peluang Anda untuk mengembangkan endapan kalsium dan pengerasan arteri.
Langkah 2
De-streskan hidup Anda dan kurangi asupan natrium Anda, yang dapat menyebabkan hipertensi, menurut National Heart, Lung and Blood Institute. Tekanan darah tinggi memberi tekanan yang tidak semestinya pada arteri Anda, membuat mereka lebih lemah dari waktu ke waktu dan lebih rentan terhadap penumpukan kalsium.
Langkah 3
Tingkatkan asupan vitamin K Anda melalui suplemen atau makanan sehat seperti sayuran berdaun hijau gelap, brokoli dan brussels sprouts. Menurut sebuah penelitian tahun 2007 yang diterbitkan dalam "Journal of the American Society of Hematology," vitamin K membatasi endapan kalsium dan bahkan mungkin mengurangi jumlah yang sudah ada hingga 37 persen.
Langkah 4
Uji diri Anda secara teratur untuk endapan kalsium arteri. Umumnya, dokter Anda akan mengelola pemindaian kalsium koroner, yang mengambil gambar jantung Anda untuk mencari deposit kalsium. Penangkapan tanda kalsifikasi dini bisa membantu mencegah serangan jantung, stroke dan risiko lainnya.
Langkah 5
Makan susu dan makanan tinggi kalsium lainnya secukupnya. Tidak hanya susu yang sering mengandung lemak jenuh tinggi, tapi juga memberi kalsium dalam jumlah besar. Terlalu banyak susu mungkin tidak hanya menyebabkan kelebihan kalsium yang menyebabkan penumpukan arterial, ini juga dapat meningkatkan kadar kolesterol dan trigliserida Anda, yang juga merupakan faktor aterosklerosis. Jika Anda makan susu, pilihlah produk rendah lemak atau non-lemak dan perhatikan asupan kalsium Anda. Jangan melebihi 1, 000 sampai 1, 200 miligram kalsium per hari, sesuai pedoman yang ditetapkan oleh National Institute of Medicine. Saat menghitung asupan kalsium, jangan lupa sertakan semua sumber makanan dan suplemen.
Langkah 6
Berolahraga secara teratur dan kurangi asupan gula Anda. Obesitas dan diabetes tipe 2 merupakan faktor umum dalam pengembangan kalsifikasi arteri, penyakit jantung dan berbagai kondisi berbahaya lainnya. Mempertahankan berat badan ideal Anda dan membatasi asupan gula Anda dapat membantu mencegah endapan kalsium dari waktu ke waktu.