Kacang dan nasi, juga disebut arroz con habichuelas atau arroz con frijoles dalam bahasa Spanyol, adalah makanan pokok di banyak negara, termasuk Amerika Serikat. Kombinasi antara efektivitas biaya, nilai gizi, ketersediaan dan rasa membuat dua item ini menjadi makanan yang populer setiap saat sepanjang hari. Mengonsumsi kacang dan beras sebagai bagian dari diet seimbang yang mencakup produk susu, sayuran, buah dan sumber protein dan biji-bijian lainnya menghasilkan banyak manfaat kesehatan.
Video Hari Ini
Protein
Nasi dan kacang keduanya mengandung protein makanan, yang penting untuk kesehatan. Meski kata protein bisa menyulap gambar otot besar, protein dibutuhkan lebih dari sekadar membangun massa otot. Protein membentuk setiap sel, jaringan dan organ di tubuh Anda, sehingga membuat mereka tetap sehat dan kuat, Anda harus memiliki asupan protein yang cukup setiap hari. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, orang Amerika mendapatkan lebih banyak protein daripada yang mereka butuhkan, karena mengandung banyak makanan. Kacang dan nasi yang dimakan bersama menyediakan protein dan asam amino yang adekuat.
Karbohidrat
Beras dianggap sebagai karbohidrat. Beras putih adalah karbohidrat sederhana, karena rusak cepat dalam tubuh dan meningkatkan kadar insulin dalam darah. Beras merah, di sisi lain, dianggap sebagai karbohidrat kompleks, yang memakan waktu lebih lama untuk dipecah dalam tubuh, menyebabkan insulin meningkat perlahan. Karbohidrat menyediakan energi dalam tubuh, dan menurut MedlinePlus, sebagian besar energi ini masuk ke otak dan sistem saraf. Penderita diabetes atau orang dengan masalah insulin harus memilih nasi atau beras merah di atas nasi putih untuk mengendalikan kadar insulin dalam darah.
Serat makanan
Kacang mengandung serat makanan yang disebut serat larut. Serat larut menurunkan low-density lipoprotein, atau kolesterol "buruk", yang jika tidak berubah, dapat menyebabkan penyakit jantung, serangan jantung dan stroke. Diet tinggi serat makanan dapat membantu mengurangi peradangan dan tekanan darah, yang membantu melindungi jantung. Serat larut juga memperlambat penyerapan gula dalam aliran darah, yang membantu memperbaiki kadar gula darah pada penderita diabetes.
B-complex Vitamin
Kacang dan beras keduanya mengandung vitamin B kompleks. Vitamin B kompleks meliputi tiamin, riboflavin, niasin, asam pantotenat, piridoksin, biotin, asam folat dan kobalamin. Vitamin ini bekerja sama untuk mengatur reaksi kimia dalam tubuh, mengubah makanan menjadi energi, menjaga sistem saraf dan hormon dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan secara keseluruhan. Mengkonsumsi kacang dan beras bersama-sama harus memberi Anda berbagai vitamin B, walaupun Anda harus memilih nasi gandum untuk mendapatkan konsentrasi vitamin B tertinggi.