Mengambil satu hari off dari pelatihan akibat sakit otot betis mungkin tampak seperti kerumitan, tapi seperti Benjamin Franklin begitu terkenal berkata, "Satu ons pencegahan bernilai satu pon penyembuhan. "Prinsip ini benar-benar terjadi di dunia latihan kekuatan karena berolahraga dengan otot yang sakit tidak memungkinkan otot pulih sepenuhnya, membuat mereka rentan terhadap cedera dan mengurangi kemampuan mereka untuk membangun kekuatan keseluruhan. Karena tujuan latihan resistensi adalah untuk mengoptimalkan potensi pengembangan otot, sebaiknya peradangan otot saat mereka sakit. Sehari libur mungkin tidak selalu diperlukan, karena kelompok otot yang tidak terkait masih bisa mendapatkan keuntungan dari latihan.
Video of the Day
Tertunda Onset Muscle Sense
Sakit otot yang terjadi dalam 48 sampai 72 jam setelah latihan dikenal sebagai Kelainan Onset Muscle Tertunda, atau DOM. DOM adalah hasil dari air mata kecil di serabut otot dan jaringan ikat dan respon biologis tubuh bekerja untuk memperbaiki otot. Sebagai latihan resistensi atau angkat beban diulang, kelompok otot mulai beradaptasi, mengumpulkan kekuatan dan menjadi kurang rentan terhadap DOM.
Training While Sore
Bila otot tidak diberi cukup waktu antara latihan untuk sembuh total, ini terasa lebih lemah pada sesi latihan berikutnya. Namun, efek jangka panjangnya jauh lebih buruk. Terus-menerus bekerja otot-otot yang sakit dapat menyebabkan disfungsi otot karena air mata kecil yang tertahankan selama latihan ketahanan tidak memiliki kesempatan untuk sembuh dengan benar, menyebabkan otot makro-trauma daripada lebih besar dan lebih kuat. Trauma makro ini bisa menyebabkan radang kronis dan jaringan parut yang bisa menghambat pertumbuhan otot, mengubah pergerakan persendian dan menimbulkan rasa sakit dan kelemahan.
Periode Pemulihan Otot
Untuk terus meningkatkan kekuatan dan daya tahan tubuh, otot harus diberi masa pemulihan yang tepat. Meskipun pemulihan selalu didasarkan pada intensitas latihan, sebagai aturan umum, American Council on Exercise dan National Strength and Conditioning Association merekomendasikan setidaknya 48 jam beristirahat di antara latihan intensif yang menghasilkan DOM. Waktu pemulihan akan membaik saat otot mulai beradaptasi dengan rezim latihan, jadi aman untuk melatih lagi begitu semua DOM telah pudar.
Rekomendasi Frekuensi Pelatihan
Sementara jumlah hari pelatihan per minggu bergantung pada tingkat pengalaman seseorang dan jenis latihan yang dilakukan, American Council on Exercise merekomendasikan agar pemula melakukan latihan dengan intensitas sedang dan total tubuh dua sampai dua tiga hari bergantian per minggu dengan kelompok otot tertentu dilatih hanya dua kali per minggu. Jadi jika anak lembu Anda sakit suatu hari, pilihlah latihan perut dan tubuh bagian atas, bukan latihan lari atau kaki.