Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit memperkirakan bahwa sebanyak 72 juta orang Amerika mengalami obesitas. Salah satu cara terbaik untuk mencegah menjadi bagian dari statistik ini adalah dengan berolahraga. Salah satu cara umum untuk mendapatkan jumlah latihan yang disarankan adalah melalui gerakan melangkah tangga, apakah menaiki tangga, menggunakan tangga atau pemanjat tangga, atau mengikuti kelas langkah. Namun, latihan sendi lutut yang terlibat dalam setiap aktivitas ini dapat memperparah kondisi yang ada atau menciptakan masalah baru untuk lutut Anda.
Tangga stepding membuat latihan dengan meniru tindakan yang sama seperti menaiki tangga. Setiap kali mengangkat kaki Anda, paha depan Anda bekerja dengan paha depan, paha belakang, betis, glutes, adductors dan fleksor pinggul. Stepper terutama bekerja otot paha depan femoris yang melekat pada tempurung lutut oleh tendon, dan broadus intermedialis berotot di dasar tempurung lutut. Otot ini bertanggung jawab untuk memperpanjang kaki di lutut dan menstabilkan lutut masing-masing.
Masalah dengan steppers dalam kaitannya dengan lutut adalah bahwa mereka menahan sendi lutut untuk stres setiap kali Anda melewati gerakan langkah-langkah. Saat kaki Anda memengaruhi langkah, gravitasi dan berat tubuh Anda terpusat pada sendi tubuh, terutama lutut dan pergelangan kaki. Jika lutut Anda sudah terkena pembengkakan, nyeri atau kelemahan umum, hal ini bisa membuat penggunaan stepper terasa sakit, atau bahkan bisa memperburuk kondisi lutut jika terlalu banyak bekerja.
Alternatif untuk Steppers
Beberapa mesin dan alat latihan lainnya dapat membantu Anda mencapai tujuan latihan Anda tanpa memberi tekanan berlebihan pada lutut Anda. Misalnya, pelatih elips menghilangkan dampak yang Anda alami saat melangkah dengan mengarahkan gerakan tubuh Anda dalam gerakan melingkar, bukan naik turun. Aerobik air adalah pilihan lain bagi mereka yang memiliki masalah lutut, karena daya apung air secara alami membantu mengangkat berat badan Anda dari sendi lutut.