Banyak orang dewasa mengerti bahwa berlari, bermain dan berpartisipasi dalam olahraga adalah semua kegiatan yang sehat untuk anak-anak mereka. Mereka mengerti bahwa elemen aerobik dari kegiatan tersebut adalah jantung sehat dan membakar kalori secara efektif. Pemahaman mereka mulai gemetar, bagaimanapun, ketika orang dewasa mempertanyakan keefektifan jenis latihan yang lain: latihan beban. Sementara American Council on Exercise memberikan anggukan persetujuan untuk anak-anak untuk mulai berlatih dengan bobot pada usia tujuh atau delapan tahun, mereka akan mengalami hasil latihan beban yang lebih baik selama masa remaja mereka.
Peningkatan Kinerja
Latihan beban juga efektif dalam membantu remaja memperbaiki performa atletik mereka. Latihan beban meningkatkan kekuatan, fleksibilitas dan keseimbangan otot sehingga semua memainkan peran penting dalam kemampuan atletik. Remaja yang mengangkat beban seringkali bisa berlari lebih cepat dan bergerak dengan kekuatan dan kelincahan yang lebih besar. Bila dikombinasikan dengan latihan kardiovaskular, latihan beban juga bisa mengurangi risiko cedera terkait olahraga hingga 50 persen.
Mental dan Emosional Mojo
Efek kuat dari latihan beban untuk remaja tidak terbatas pada kesehatan fisik dan kinerja. Selain langkah kekuatan yang nyata secara fisik, remaja yang berlatih dengan bobot juga menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam harga diri dan disiplin kognitif. Mereka merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri dan mendapatkan kepercayaan diri yang memungkinkan mereka untuk percaya bahwa mereka mampu jauh lebih banyak daripada yang mereka kira mungkin - keduanya dengan bobot dan tidak.
Kesenangan dan Persahabatan