Keratoconus dan Diet

Treating Keratoconus

Treating Keratoconus
Keratoconus dan Diet
Keratoconus dan Diet
Anonim

Kornea Anda adalah kubah jaringan bulat yang jelas yang menutupi bagian depan mata Anda. Salah satu kondisi kornea, keratoconus, terjadi saat jaringan kornea rusak. Kondisi ini mengakibatkan kornea berubah bentuk, menjadi bentuk kerucut yang runcing. Penglihatan kabur adalah satu-satunya gejala, namun dokter Anda mungkin akan mencatat perubahan kornea selama pemeriksaan. Pengobatan mungkin termasuk lensa kontak atau operasi, namun Anda juga dapat mengeksplorasi peran diet Anda dalam membantu perubahan kornea.

Video of the Day

Penyebab

Dokter tidak dapat selalu menentukan alasan pasti seseorang menderita keratoconus, namun beberapa kasus mungkin berasal dari kondisi genetik yang mempengaruhi struktur kornea. Hormon juga bisa berperan dalam keratoconus karena dokter sering mendeteksi kondisinya saat pubertas. Menggosok mata dan lensa kontak yang dipasang dengan benar juga bisa berperan dalam meruntuhkan jaringan kornea, yang menyebabkan keratoconus. Stres oksidatif bisa menghancurkan sel-sel yang membentuk kornea, mengakibatkan kondisinya.

Antioksidan

Nutrisi dalam makanan Anda tidak akan membantu keratoconus yang disebabkan oleh hormon, genetika atau penggosokan mata, namun makanan yang mengandung antioksidan dapat membantu mengurangi tingkat kerusakan sel yang disebabkan oleh stres oksidatif. Nutrisi antioksidan meliputi beta karoten, selenium, lutein, vitamin E dan vitamin C.

Pilihan Diet

Jika dokter Anda berpikir bahwa diet dapat membantu mengurangi tingkat kerusakan jaringan, dia akan membantu Anda merumuskan rencana diet yang mencakup antioksidan. Sumber beta karoten termasuk wortel, bayam dan pepaya. Kacang Brazil mengandung selenium dalam jumlah besar, seperti halnya telur dan tuna. Makanan kaya lutein termasuk bayam, kangkung dan jagung kuning, dan untuk vitamin E, pilih dari berbagai kacang dan biji, seperti biji bunga matahari dan kacang almond. Makanan dengan vitamin C termasuk jeruk, bayam, apel dan pisang.

Pertimbangan

Penyesuaian diet tidak akan menyembuhkan atau mengobati keratoconus, dan Anda harus mengikuti rekomendasi dokter Anda untuk perawatan. Jangan mengandalkan diet Anda untuk merawat kondisi Anda, atau membuat perubahan ekstrim pada diet Anda tanpa terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter Anda. Dia dapat mengevaluasi rencana Anda untuk memastikan bahwa Anda akan memiliki asupan nutrisi yang memadai untuk menjaga kesehatan seluruh tubuh Anda. Dokter Anda mungkin juga merekomendasikan agar Anda mengonsumsi suplemen yang mengandung antioksidan untuk memastikan Anda memiliki asupan yang tepat setiap hari.