Penderita diabetes yang menderita gula darah yang tidak terkontrol, sedang mencari kombinasi pengobatan, diet dan olahraga yang paling membantu. Metformin adalah salah satu obat yang digunakan untuk mengendalikan gula darah. Latihan adalah pilihan lain untuk membantu mengatur kadar glukosa - atau kadar gula. Gabungan, metformin dan olahraga menciptakan senjata ampuh melawan kadar gula yang tidak terkontrol.
Video of the Day
Metformin
Mengontrol kadar glukosa adalah perhatian yang paling penting bagi penderita diabetes. Bila Anda menderita diabetes, tubuh Anda tidak menggunakan insulin secara efektif. Tujuan insulin adalah mengikat molekul gula dan mengangkutnya ke dalam sel untuk energi. Pada diabetes, kelebihan gula ditemukan di aliran darah karena inefisiensi insulin. Metformin disetujui pada tahun 1994 untuk membantu sistem diabetes menurunkan jumlah gula yang dibuat di hati dan mengurangi jumlah gula yang diserap di usus. Hal ini bermanfaat karena kadar gula berlebih bisa menyebabkan kerusakan ginjal, kebutaan atau penyakit jantung.
Latihan
Pilihan lain untuk mengendalikan kadar gula adalah berolahraga. Semua jenis olahraga akan menghasilkan keuntungan kesehatan. Baik aerobik, yang meliputi berjalan, berlari dan berenang, dan anaerobik, yang mencakup latihan kekuatan, bermanfaat dalam mengurangi kadar gula darah. Latihan aerobik juga akan memperkuat jantung Anda, yang merupakan perlindungan terhadap penyakit jantung. Latihan kekuatan melatih sel otot Anda untuk menggunakan glukosa lebih efisien.
Diabetes Tipe 2
Efek olahraga dikombinasikan dengan metformin diuji pada tikus dengan diabetes tipe 2. Majalah "Metabolisme: Klinis dan Eksperimental" melaporkan pada penelitian tahun 2001 yang memberi tikus dosis harian sesi latihan metformin dan harian. Beberapa tikus hanya berenang, beberapa hanya minum obat dan yang lainnya adalah kelompok kontrol. Hasilnya menemukan bahwa olahraga atau pengobatan mengurangi kadar glukosa darah secara keseluruhan. Menggabungkan keduanya tidak mengubah tingkat reduksi. Latihan sendiri meningkatkan penyimpanan glukosa dalam jaringan otot dan membantu mempertahankan kadar gula yang diturunkan. Para peneliti menyarankan agar menggabungkan obat dan olahraga bekerja untuk meningkatkan efek positifnya.
HIV-Terinfeksi
Pada tahun 2004, Rumah Sakit Umum Massachusetts di Boston menentukan nilai metformin dengan latihan pada pasien terinfeksi HIV. Majalah "AIDS" melaporkan penelitian tiga bulan ini. Pasien berolahraga tiga kali seminggu selama satu jam latihan aerobik dan kekuatan. Subjek menunjukkan penurunan pengukuran pinggul ke pinggang, menurunkan tekanan darah, meningkatkan ukuran otot kaki, meningkatkan kinerja olahraga dan penurunan tingkat insulin puasa.
Tip
Selalu berbicara dengan dokter Anda sebelum memulai program latihan apapun.Pilih aktivitas yang Anda sukai dan yang akan terus Anda lakukan. Konsistensi adalah kuncinya, jadi jadikan latihan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari Anda. Bekerja pada tingkat moderat yang dapat Anda pertahankan selama 30 menit. Pakai sepatu pendukung saat berolahraga. Mintalah kelompok pendukung atau teman bekerja dengan Anda untuk membantu motivasi Anda dan pertahankan akuntabilitas Anda.