Jumlah Bones dalam Tubuh Anak

Skeletal Survey pada Anak

Skeletal Survey pada Anak
Jumlah Bones dalam Tubuh Anak
Jumlah Bones dalam Tubuh Anak
Anonim

Setiap tubuh memiliki kerangka, terdiri dari tulang belulang. Tulang-tulang ini memungkinkan Anda bergerak, mereka melindungi organ tubuh Anda dan memberi bentuk pada tubuh Anda. Selama masa hidup Anda, tulang Anda tumbuh dan berubah dengan Anda, memungkinkan Anda untuk berubah dari anak ke orang dewasa. Sebagai orang dewasa, Anda memiliki tulang yang lebih sedikit daripada yang Anda miliki sewaktu kecil.

Video Hari

Bahan Bone

Tulang terdiri dari empat bahan: periosteum, tulang kompak, cancellous, dan sumsum tulang. Periosteum adalah permukaan luar tulang; Ini termasuk saraf dan pembuluh darah yang memberi nutrisi pada tulang. Lapisan kedua, tulang kompak, adalah apa yang terlihat dalam sinar-X. Di bawah tulang kompak, Anda akan menemukan bahan cancellous. Lapisan ini adalah bahan spons dan kuat yang melindungi sumsum tulang. Sumsum tulang mirip jeli, bagian paling dalam dari tulang, menciptakan sel darah.

Bagaimana Tulang Tumbuh

Menurut KidsHealth, seorang anak memiliki sekitar 300 tulang di tubuh saat lahir. Seiring pertumbuhan anak, tulang mulai menyatu menjadi satu, sehingga menghasilkan lebih sedikit tulang. Tulang berhenti tumbuh bersama pada usia 25 tahun. Pada usia ini, pertumbuhannya biasanya lengkap dan tubuh manusia telah mencapai ukuran maksimal, dengan 206 tulang.

Bagaimana Tulang Berulang Bersama

Saat anak kecil tumbuh, beberapa tulangnya menyatu, mengurangi jumlah tulang yang jumlahnya terhitung dalam tubuhnya. Ini karena ketika bayi lahir, beberapa tulang mulai berbentuk tulang rawan. Seiring bertambahnya usia, struktur tulang rawan perlahan mengeras, atau mengeras, dan mengganti bahan. Selama pengerasan tulang sekering bersama untuk menciptakan kerangka dewasa.

Mempromosikan Pertumbuhan Tulang

Komite Dokter untuk Pengobatan yang Bertanggung Jawab, atau PCRM, menyebutkan bahwa agar tulang benar sekering, anak-anak harus tetap sehat dan aktif. Olahraga memungkinkan tulang untuk bekerja dan menjadi lebih kuat. Mengkonsumsi buah dan sayuran dan makanan kaya kalsium memberikan nutrisi bagi kesehatan tulang. Sinar matahari menyediakan vitamin D ke tubuh, yang mengontrol bagaimana tubuh menggunakan kalsium. Tanpa sinar matahari, tubuh tidak akan bisa membangun tulang sehat dan kuat.

Melindungi Tulang Anda

Menurut KidsHealth, sangat penting bagi anak-anak untuk melindungi tulang mereka sehingga mereka bisa menyatu dengan baik. Anak-anak harus memakai helm untuk melindungi tengkorak saat mengendarai sepeda atau skuter. Anak-anak juga harus memakai alat pelindung saat berolahraga untuk mencegah agar tulang tidak terluka dan rusak.