Kekuatan Vs. Latihan ketahanan

Latihan (Kekuatan & Daya Tahan)

Latihan (Kekuatan & Daya Tahan)
Kekuatan Vs. Latihan ketahanan
Kekuatan Vs. Latihan ketahanan
Anonim

Tidak ada satu latihan sempurna, dan memusatkan perhatian pada satu area kebugaran dengan mengorbankan orang lain tidak akan membantu kesehatan Anda. Anda memerlukan latihan kekuatan dan ketahanan jika Anda ingin berada dalam kondisi fisik puncak, dan menggabungkan keduanya ke dalam rutinitas latihan Anda tidak memerlukan keahlian atau peralatan khusus.

Video of the Day

Memahami Perbedaan

Latihan kekuatan menargetkan otot Anda, meningkatkan mobilitas dan kekuatannya, dan berpotensi menghasilkan perkembangan otot yang terlihat. Pelatihan ketahanan hadir dalam dua bentuk. Daya tahan otot membantu otot Anda mempertahankan aktivitas mereka dalam jangka waktu yang lama, sementara ketahanan kardiovaskular adalah ukuran kemampuan Anda untuk tetap bekerja saat jantung Anda berdegup kencang dan napas Anda tinggi.

Mengapa Kekuatan Penting

Latihan kekuatan tidak hanya untuk pembangun tubuh. Membangun jaringan otot yang sehat dapat membantu Anda menghindari gangguan seperti osteoporosis dengan memperkuat tulang dan memperbaiki kepadatan tulang. Ini juga bisa membantu meningkatkan mobilitas pada orang yang sudah memiliki arthritis. Sebuah penelitian di Universitas Tufts, misalnya, menemukan bahwa latihan kekuatan reguler menurunkan rasa sakit sebesar 43 persen, memperbaiki keseluruhan fungsi otot dan mengurangi gejala arthritis pada pasien yang sudah memiliki penyakit ini. Karena otot lebih padat dibanding lemak, ini juga membutuhkan lebih banyak energi untuk menopangnya. Ini berarti latihan kekuatan reguler dapat menyebabkan tubuh Anda membakar lebih banyak kalori, membantu menurunkan berat badan. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit menyarankan agar orang dewasa melakukan rutinitas berbasis kekuatan setidaknya dua hari dalam seminggu. Rutinitas latihan kekuatan yang efektif bekerja pada semua kelompok otot utama - kaki, lengan, punggung, dada dan bahu. Stick dengan bobot yang menantang tapi tidak menyakitkan untuk diangkat, dan tingkatkan berat badan saat Anda mendapatkan kekuatan.

Mengapa Masalah Ketahanan

Tidak peduli berapa banyak yang dapat Anda angkat, jika Anda tidak memiliki daya tahan otot Anda dapat melukai diri Anda dengan lift berulang. Daya tahan kardiovaskular memudahkan berolahraga lebih lama dan dengan intensitas lebih, namun juga bisa membuat tugas sederhana seperti berjalan menaiki tangga lebih mudah. Cardio biasa dapat membantu Anda menghindari masalah jantung dan memperbaiki sirkulasi Anda. Latihan kardiovaskular juga memainkan peran kunci dalam mengurangi risiko diabetes, kanker payudara dan kanker usus besar, arthritis dan depresi. Manfaat ini terjadi melalui beberapa mekanisme. Misalnya, mengendalikan berat badan Anda berperan dalam mengurangi risiko diabetes, sementara pelepasan endorphin yang bertepatan dengan olahraga teratur dapat memperbaiki mood Anda. Karena latihan ketahanan membakar lebih banyak kalori daripada angkat besi, ini juga dapat membantu Anda mempertahankan berat badan Anda. CDC merekomendasikan minimum 150 menit cardio moderat per minggu, atau 300 menit untuk manfaat maksimal.

Rutinitas Kanan

Anda bisa mendapatkan kardio harian Anda dengan rutinitas seperti berlari, berenang atau melompat tali. Rutinitas berbasis kekuatan seperti ayunan ketslebell, latihan berat badan dan angkat besi semuanya dapat meningkatkan kesehatan otot Anda, dan melakukan banyak repetisi akan meningkatkan ketahanan otot. Jika Anda ingin menggabungkan kekuatan dengan daya tahan, cobalah latihan sirkuit, yang menghubungkan beberapa sirkuit aktivitas penguatan otot dengan dua sampai tiga rangkaian kardio.