Satu-satunya obat terbaik untuk insomnia

Insomnia & Tidur Nyenyak Tanpa Obat | Bincang Sehati

Insomnia & Tidur Nyenyak Tanpa Obat | Bincang Sehati
Satu-satunya obat terbaik untuk insomnia
Satu-satunya obat terbaik untuk insomnia
Anonim

Kita semua ada di sana: setelah seharian bekerja, kita sampai di tempat tidur kelelahan. Namun, terlepas dari keinginan kita untuk tertidur, kita tidak bisa. Insomnia memiliki cakar di dalam kita. Kami menatap langit-langit. Tiba-tiba, saatnya bangun untuk hari itu. Di antara tuntutan di tempat kerja dan di rumah, sulit untuk mendapatkan tidur yang cukup. Lebih buruk lagi, stres yang datang bersamaan dengan memikirkan semua hal yang harus kita lakukan dalam sehari dapat membuat segalanya menjadi lebih buruk. Menurut CDC, 35 persen orang dewasa di Amerika Serikat berhemat tidur malam ini.

Lebih buruk lagi, penelitian Gallup mengungkapkan bahwa waktu kita yang dihabiskan untuk tidur terus menurun selama 70 tahun. Sementara hanya tiga persen orang dewasa yang melaporkan tidur kurang dari lima jam semalam pada tahun 1942, angka itu melonjak hingga 14 persen pada tahun 2013. Jadi, apa yang harus dilakukan individu yang kelelahan?

Walaupun mungkin terdengar berlawanan dengan intuisi, penelitian menunjukkan bahwa membuat daftar pekerjaan dapat membuat jauh lebih mudah untuk menutup mata. Bahkan, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Psychology: General , subyek penelitian yang menulis hal-hal yang harus mereka lakukan pada hari-hari berikutnya secara rinci benar-benar tertidur secara signifikan lebih cepat daripada mereka yang menulis hal-hal yang mereka inginkan. diselesaikan sehari sebelumnya. Dan begitu Anda cukup istirahat, mulailah memasukkan 29 Jam Tubuh Terbaik untuk Memaksimalkan Hari Anda ke dalam rutinitas Anda dan setiap hari akan dimulai dengan awal yang lebih cerah.