Sesak di dada Setelah latihan

Inilah Cara Mengatasi Sesak Nafas

Inilah Cara Mengatasi Sesak Nafas
Sesak di dada Setelah latihan
Sesak di dada Setelah latihan
Anonim

Latihan yang bagus akan membuat Anda terengah-engah. Namun, jika Anda mengalami rasa sesak atau nyeri di dada Anda, mungkin ada masalah. Padahal, sesak di dada sehabis olahraga bisa menjadi pertanda kondisi medis serius yang membutuhkan penanganan segera. Jika Anda memiliki perasaan tertekan atau sakit, segera hubungi dokter Anda.

Video of the Day

Asma

Asma terkadang menjadi penyebab sesak atau nyeri di dada saat berolahraga. Pada beberapa orang, asma sebenarnya diobati dengan olahraga, jadi Anda mungkin tidak mengalami gejala pada waktu lain selain saat berolahraga. Mengambil napas cepat saat berolahraga menyebabkan peradangan di paru-paru, menyebabkan pembengkakan, yang membuat sulit bernafas dalam-dalam. Hal ini menciptakan sensasi sesak di dada. Jika Anda berpikir Anda menderita asma, segera temui dokter untuk perawatan.

Otot Strain

Anda mungkin hanya menarik atau menegang otot. Latihan mengencangkan otot-otot Anda, dan tindakan bernafas dalam dan cepat saat berlari, misalnya, bisa menekankan otot-otot yang melintang di dada Anda. Hal ini dapat menciptakan sensasi tekanan atau rasa sakit setelah Anda berolahraga. Namun, jika sesak disertai rasa sakit di lengan, kesemutan atau pusing, segera hubungi profesional medis.

Pleurisy melibatkan nyeri dada yang tajam yang memburuk saat Anda mencoba menghirup atau batuk. Pernapasan keras dan aktif secara fisik bisa mengiritasi membran yang melapisi rongga dada dan menutupi paru-paru, yang menyebabkan nyeri dan tekanan tajam di dada. Pleurisy bisa menjadi gejala masalah medis yang mendasarinya, jadi beritahu dokter Anda jika Anda mengalaminya setelah berolahraga.

Masalah Jantung

Masalah jantung adalah hal yang paling sering dikaitkan dengan sesak di dada setelah berolahraga atau bahkan saat istirahat. Jika Anda mengalami perasaan atau tekanan ketat di dada setelah berolahraga, bisa jadi angina, suatu kondisi yang menyebabkan arteri di jantung membatasi dan menimbulkan rasa sakit. Keteguhan dada juga bisa terjadi karena serangan jantung, yang terjadi saat arteri menyempit sampai titik pemblokiran aliran darah ke jantung. Dalam kedua kasus tersebut, diperlukan pertolongan medis segera.