Vitamin B Kompleks & Diabetes

Vitamin B Complex - What and Why?

Vitamin B Complex - What and Why?
Vitamin B Kompleks & Diabetes
Vitamin B Kompleks & Diabetes
Anonim

Menurut National Institutes of Health, diabetes adalah penyakit yang menyerang jutaan orang Amerika. Tes glukosa puasa bisa menentukan apakah Anda memiliki penyakit ini. Diabetes diindikasikan saat kadar glukosa puasa seseorang lebih besar dari 126 mg / dl. Sementara kadar glukosa puasa di bawah 99 mg / dl normal, 100 sampai 125 mg / dl umumnya dianggap sebagai pra-diabetes. Penyakit ini diketahui menguras nutrisi tertentu yang dibutuhkan tubuh, seperti vitamin, mineral dan elektrolit.

Video Hari Ini

Apa itu B Kompleks?

Vitamin B kompleks biasanya berarti bahwa suplemen diet oral mengandung sebagian besar vitamin B. Vitamin B adalah kelas bahan kimia yang larut dalam air sehingga sel perlu menjalankan fungsi fisiologis normal. Banyak vitamin B memiliki fungsi dalam perkembangan janin, membuat DNA, sel darah merah dan menjaga kesehatan sistem saraf dan kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin B bisa berdampak buruk. Sebagai contoh, defisiensi asam folat ibu dapat menyebabkan cacat lahir neurologis.

B Sumber Vitamin

Anda dapat mengonsumsi suplemen oral untuk memasok semua vitamin B yang dibutuhkan dalam satu kapsul. Namun, Anda juga bisa mengonsumsi makanan yang tepat untuk memasok vitamin B yang dibutuhkan. U. S. Departemen Pertanian mengatakan bahwa sereal sarapan yang diperkaya adalah sumber makanan yang baik untuk vitamin B. Unggas, telur, ikan, daging, sayuran hijau, kacang polong, kacang-kacangan, pisang dan biji-bijian juga memasok vitamin B tingkat tinggi.

Diabetes

Diabetes adalah penyakit metabolik yang menyebabkan glukosa darah meningkat secara kronis. Ini disebut hiperglikemia atau gula darah tinggi. Dalam kondisi normal, hormon insulin disekresikan oleh tubuh untuk mengendalikan jumlah glukosa dalam darah. Sebagian besar diabetes terdiri dari satu dari dua bentuk dasar penyakit, yang disebut diabetes tipe 1 atau tipe 2. Diabetes tipe 1 terjadi karena tubuh tidak memproduksi cukup insulin. Diabetes tipe 2 terjadi karena efek insulin pada jaringan hati, lemak dan otot terganggu, suatu kondisi yang dikenal sebagai resistensi insulin.

Diabetes dan Vitamin B

Orang diabetes cenderung kekurangan vitamin B-1, atau tiamin, dalam darah. Menurut Diabetes Health, ini karena ginjal diabetik mengekskresikan tiamin bukan mempertahankannya. Tiamin rendah dapat menyebabkan defek pada lapisan pembuluh darah kecil, yang mengakibatkan radang seluruh pembuluh darah. Penelitian yang dilansir oleh sumber kesehatan internet Physorg. com telah menunjukkan bahwa pemberian vitamin B-1 dapat mencegah masalah pembuluh darah. Hal ini penting karena banyak penderita diabetes mengalami komplikasi pembuluh darah. Para periset mengatakan bahwa dosis tinggi vitamin B-1 dapat membantu mencegah masalah tersebut namun perlu diwaspadai bahwa penelitian ilmiah lebih banyak diperlukan untuk menentukan secara pasti.