Tubuh Anda mendapat energi dari makanan yang Anda makan. Kalori, juga dikenal sebagai kilokalori dan kalori makanan, adalah unit pengukuran energi makanan. Menyeimbangkan kalori yang Anda konsumsi dengan kalori yang Anda keluarkan, atau bakar, memungkinkan Anda mempertahankan berat badan Anda. Anda bisa menurunkan berat badan jika Anda mengeluarkan lebih banyak kalori daripada yang Anda konsumsi. Pilihlah keseimbangan karbohidrat, protein dan lemak dari makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Anda sambil tetap berada di dalam batas kalori Anda.
Video Hari Ini
Karbohidrat
Karbohidrat menyediakan 4 kalori per gram, dan merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Menurut Pedoman Diet untuk Amerika 2010, karbohidrat harus menyediakan 45 sampai 65 persen dari total kalori Anda, yang berarti Anda harus mendapatkan 225 sampai 325 gram karbohidrat per hari dengan diet 2.000 kalori. Makanan padat karbohidrat padat termasuk biji-bijian, seperti roti whole wheat, oatmeal dan barley; dan kacang polong, kacang-kacangan, kacang polong dan kacang lentil. Susu rendah lemak dan produk susu, buah, dan sayuran bertepung, seperti ubi jalar, juga mengandung karbohidrat. Makanan manis dan biji-bijian olahan, seperti roti putih, kaya akan karbohidrat, tapi kurang bergizi.
Protein
Peran utama protein adalah mempertahankan massa otot tanpa lemak dan membantu memperbaiki dan penyembuhan jaringan. Protein bisa menjadi sumber energi makanan jika cukup kalori tidak dikonsumsi atau jika protein dikonsumsi melebihi kebutuhan otot dan jaringan. Protein juga dapat mengurangi rasa lapar dan membantu mengendalikan berat badan Anda. Orang dewasa sehat harus mendapatkan 10 sampai 35 persen kalori dari protein, menurut Pedoman Diet 2010. Setiap gram protein menyediakan 4 kalori, jadi diet 2.000 kalori harus mencakup 50 sampai 175 gram protein per hari. Sumbernya meliputi daging, unggas, seafood, telur, kacang-kacangan, produk susu, kacang-kacangan dan kacang tanah. Seluruh biji-bijian dan sayuran juga menyediakan sejumlah kecil protein.
Lemak
Alkohol