Minyak dan biji-bijian yang berasal dari anise, atau Pimpinella anisum, digunakan sebagai bumbu masak dan suplemen obat. Secara tradisional, adas manis telah digunakan sebagai alat bantu pencernaan dan penekan batuk dan mungkin juga membantu mengobati parasit usus. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendukung efek kesehatan yang diakui dari adas manis ini. Sebelum menggunakan pengobatan alami ini, diskusikan efek samping adas manis dengan penyedia medis Anda.
Video of the Day
Reaksi Kulit Alergi
Digunakan sebagai petunjuk, adas manis biasanya ditoleransi dengan baik dan tidak menimbulkan efek samping yang merugikan. Persiapan topikal adas manis dapat menyebabkan reaksi kulit alergi ringan pada orang-orang tertentu. Situs kulit yang diobati mungkin tampak meradang atau merah dan mungkin mulai gatal. Carilah perawatan dari dokter Anda jika terjadi iritasi kulit atau menjadi parah.
Reaksi Pencernaan dan Pernafasan Alergi
Suplemen anis yang diberikan secara oral dapat menyebabkan reaksi alergi sedang sampai parah pada saluran pencernaan dan pernafasan. Reaksi semacam itu bisa menyebabkan mual, muntah, diare, mengi atau sesak napas. Alergi yang parah terhadap minyak adas manis dapat menyebabkan edema paru, efek samping yang mengancam jiwa di mana cairan menumpuk di paru-paru. Menelan minyak adas manis juga bisa menyebabkan kejang pada orang-orang tertentu. Siapa pun yang mengalami efek samping ini setelah terpapar anise harus segera mencari perawatan medis darurat. Waktu tidak diobati, reaksi alergi yang parah bisa berakibat fatal.
Interaksi Dengan Obat Lain
Suplemen anise dapat berinteraksi dengan obat tertentu. Hindari mengkonsumsi adas dalam hubungannya dengan jenis terapi hormon apa pun, termasuk pil kontrasepsi atau estrogen. Anise dapat meniru tindakan estrogen, hormon, dan dapat mengurangi keefektifan terapi berbasis hormon. Anise juga dapat mengurangi keefektifan tamoxifen, obat yang digunakan untuk mengobati beberapa jenis kanker.
Kontraindikasi
Pengobatan dengan adas manis mungkin tidak tepat jika Anda memiliki masalah atau masalah kesehatan tertentu. Karena efek estrogen-potensinya, orang tidak boleh menggunakan adas manis jika mereka memiliki kondisi sensitif hormon, termasuk fibroid uterus; endometriosis; atau kanker rahim, payudara dan ovarium. Selain itu, tidak diketahui apakah adas manis aman digunakan selama kehamilan atau menyusui.