Onychomycosis adalah istilah medis untuk infeksi jamur pada kuku jari tangan dan kuku kaki. Infeksi pada kuku jari tangan atau kuku kaki bisa menyebabkan gejala menjengkelkan seperti rasa sakit, kemerahan dan gatal. Meskipun infeksi dapat disebabkan oleh ragi dan jamur, kebanyakan infeksi berasal dari kelompok jamur yang dikenal sebagai dermatofit. Rasa gatal terjadi saat jamur menyebabkan iritasi dan kerusakan pada kulit Anda. Faktor yang memungkinkan jamur berkembang biak juga akan menyebabkan peningkatan gejala seperti gatal.
Video of the Day
Paparan jamur
Lingkungan yang ideal untuk pertumbuhan jamur meningkatkan risiko infeksi melalui kontak. Selain itu, sering kontak dengan individu dengan infeksi jamur aktif juga dapat meningkatkan risiko infeksi. Kebersihan tangan yang terdiri dari kedua pencucian dan pengeringan tangan sangat penting dalam meminimalkan risiko infeksi akibat paparan lingkungan.
Suhu
Jamur berkembang biak dalam suhu yang lebih hangat. Iklim yang hangat dan area tubuh yang tetap tertutup oleh pakaian seperti kaus kaki menciptakan lingkungan pertumbuhan jamur yang ideal. Menjaga kuku yang terinfeksi kering dan sejuk membantu memperlambat pertumbuhan, menurut MayoClinic. com.
Kelembaban
Jamur tumbuh subur di lingkungan yang kaya kelembaban. Sumber kelembaban bisa meliputi kelembaban udara, lingkungan basah, dan keringat tubuh. Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghindari perangkap kelembaban dan memungkinkan sirkulasi udara akan menjaga kuku kering dan memperlambat pertumbuhan jamur.
Pengobatan Jamur
Dalam banyak kasus, obat antijamur diperlukan untuk menghilangkan jamur yang menyebabkan infeksi kuku. Produk antijamur topikal paling banyak digunakan namun infeksi yang lebih resisten memerlukan obat oral atau intravena. Konsultasikan dengan dokter jika gejala infeksi nampaknya menghindari menunda pengobatan. (Lihat Pustaka 2)
Perawatan Kuku
Kuku harus tetap bersih, kering, dan dalam kondisi fisik yang baik. Hindari sepatu pas ketat dan menggigit kuku, yang keduanya bisa menyebabkan kerusakan dan meningkatkan risiko infeksi. Selain itu, kuku harus dipangkas dengan benar dan diperiksa secara rutin untuk perubahan warna atau kelainan lainnya, menurut American Academy of Dermatology.