Apa Jenis Olahragawan Pakai Piala Pelindung dan Jock Straps?

Jockstrap Home Workout | Andrew Christian Underwear

Jockstrap Home Workout | Andrew Christian Underwear
Apa Jenis Olahragawan Pakai Piala Pelindung dan Jock Straps?
Apa Jenis Olahragawan Pakai Piala Pelindung dan Jock Straps?
Anonim

Terjebak di bawah ikat pinggang bisa berubah dari eufemisme ke masa inap di rumah sakit untuk atlet pria yang menolak mengenakan cangkir pelindung. Entah Anda sedang mengendarai skateboard, bermain game pickup basket atau mengendarai sepeda BMX, tidak peduli seberapa muda atau tua, Anda harus melindungi area selangkangan yang empuk. Sementara bahaya tidak mengenakan secangkir pelindung dan kecaman dalam beberapa olahraga mungkin tampak jelas, beberapa pemain masih gagal memakainya.

Siapa yang Harus Memakainya

cangkir pelindung harus menjadi norma untuk olahraga yang keras dengan benda cepat, seperti pucks hoki. Piala juga diperlukan dalam hoki, sepak bola, bisbol, rugby, lacrosse, sepak bola, seni bela diri campuran dan olahraga kontak lainnya. Jockstraps adalah yang terbaik untuk olahraga yang melibatkan berlari dan berdesak-desakan namun tidak harus berhubungan dengan proyektil atau pemain lainnya. Mereka berlaku di basket, inline skating dan bahkan bersepeda di atas medan yang tidak rata.

Siapa yang Tidak Memakainya

Bahkan atlet profesional pun bisa keras kepala ketika harus mengenakan piala, dan setidaknya dua orang berakhir di rumah sakit pada tahun 2010 karena mereka menghindari perlengkapan pelindung. Pemain hoki Sami Salo dari Canucks Vancouver mengambil keping di selangkangan saat memblokir tembakan saat pertandingan melawan Chicago Blackhawks, NHL Fanhouse melaporkan. Tidak ada diagnosis resmi meskipun ada murmur pada testis yang pecah. Pemain baseball Tampa Bay Rays, Carl Crawford, mencondongkan diri dari posisi pertama saat bola melambung dan memukulnya di antara kedua kaki, menurut Associated Press. Diagnosis di rumah sakitnya adalah sebuah komplikasi testis.

Mengapa Pria Tidak Memakai Mereka

Meskipun mengalami cedera, Crawford mengatakan bahwa dia tidak pernah mengenakan cawan pelindung dan tidak berencana untuk mengubah caranya, AP melaporkan. Katanya piala terlalu ketat. Atlet profesional lainnya juga menghindari cangkir tersebut, tulis Slate. Beberapa pemain sepak bola pro mengatakan cangkir pelindung tersebut membatasi kemampuan bermain dan kecepatan mereka. Sementara menyesuaikan diri dengan mengenakan cangkir pelindung butuh sedikit waktu, mayoritas atlit mampu mempertahankan tingkat bermain yang tinggi meski memiliki kekurangan. Cedera serius pada pangkal paha, dengan kemungkinan menjadi steril akibatnya, tidak sebanding dengan risiko tidak memakai alat pelindung yang tepat seperti cangkir dan tali atletik.