Mengapa tubuhku gemetar setelah mengangkat beban?

Cara mengatur NAFAS yang benar saat angkat BEBAN

Cara mengatur NAFAS yang benar saat angkat BEBAN
Mengapa tubuhku gemetar setelah mengangkat beban?
Mengapa tubuhku gemetar setelah mengangkat beban?
Anonim

Saat berolahraga, Anda menantang Anda. tubuh melampaui batas normal, yang membuat jantung Anda memompa dan paru-paru Anda bekerja untuk mengedarkan udara ke seluruh tubuh Anda. Mengangkat beban menambah tantangan ekstra pada otot Anda - dan jika Anda mengalami beberapa gemetar otot setelah berolahraga, itu bisa menjadi tanda yang mengkhawatirkan. Gemetar tubuh bisa menjadi efek samping yang khas dari latihan berat, namun Anda dapat melakukan tindakan pencegahan untuk mengurangi goncangan setelah berolahraga.

Video of the Day

Kelelahan otot

Bila Anda mengangkat beban, Anda menantang otot Anda dan membuat air mata kecil di serat otot. Tubuh Anda memperbaiki serat otot ini, yang membantu meningkatkan tonus otot Anda. Namun, saat Anda mengangkat beban dengan kecepatan tinggi atau mengangkat beban yang sangat berat, serat otot Anda bisa menjadi lelah. Akibatnya, Anda mungkin kehilangan kendali atas serat otot, yang menyebabkan gemetar. Gemetar ini bisa mempengaruhi kelompok otot manapun, tapi untuk angkat besi, biasanya dialami otot kaki, termasuk betis dan paha. Namun, Anda mungkin juga mengalami gemetar di tangan dan tangan, terutama setelah Anda melakukan ikal bisep, penekanan bahu dan gerakan trisep.

Saldo Mineral

Otot Anda bergantung pada keseimbangan mineral, termasuk potassium dan kalsium, untuk berkontraksi dan rileks. Bila Anda mengangkat beban, tubuh Anda menggunakan mineral dan keringat ini dapat meningkatkan pelepasan mineral ini. Bila Anda mengangkat beban dengan kuat, otot Anda mungkin menggunakan mineral ini lebih cepat dari biasanya, yang bisa berakibat kejang dan kejang yang menyebabkan otot gemetar.

Pencegahan

Teknik pencegahan untuk menghindari guncangan tubuh setelah mengangkat beban bisa termasuk minum banyak air untuk menghindari dehidrasi, yang dapat menyebabkan kram otot atau kejang. Jika Anda mengangkat beban lebih lama dari satu jam atau angkat pada suhu yang panas, pertimbangkan untuk minum minuman yang mengandung elektrolit, yang mengandung mineral yang dibutuhkan untuk mempertahankan fungsi otot. Mengubah rutinitas angkat beban rutin Anda, seperti menggerakkan lengan Anda pada suatu hari dan kaki Anda berikutnya, bisa menghilangkan beban otot yang menyebabkan Anda gemetar.

Peringatan

Saat otot gemetar mengikuti latihan biasanya tidak menimbulkan kekhawatiran, dalam beberapa kasus mereka dapat mengindikasikan kebutuhan untuk menemui dokter. Ini termasuk gemetar otot yang parah atau membuat Anda tidak dapat mengendalikan anggota badan Anda. Jika otot Anda bergetar lebih parah dari waktu ke waktu atau berulang kali kembali setelah Anda melakukan tindakan pencegahan, Anda mungkin juga perlu menemui dokter. Otot gemetar yang tidak mereda dengan waktu juga menunjukkan kondisi yang lebih serius. Kondisi yang bisa menyebabkan getaran otot tak terkendali termasuk fungsi ginjal atau tiroid yang terganggu.